Archive for Lokakarya SPMI

Lengkapnya Dokumen SPMI Menjadi Awal Berjalannya SPMI

Direktorat Penjaminan Mutu melanjutkan program peningkatan mutu melalui penyelenggaraan “Lokakarya Penyusunan Dokumen SPMI” Lokakarya batch III tahun 2019 diadakan di Yogyakarta tanggal 25-27 Juni 2019.

Lokakarya diikuti 58 peserta dari 27 perguruan tinggi dengan masing-masing perguruan tinggi mengirimkan  ketua penjaminan mutu dan kepala prodinya. Perguruan tinggi peserta lokakarya antara lain dari  Akademi Keperawatan 17 Karanganyar, Akademi Keperawatan Alkautsar Temanggung, Akademi Kesejahteraan Sosial Ibu Kartini, Akademi Maritim Nusantara Cilacap, Amik Jakarta Teknologi Cipta, Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama Kebumen, Institut Seni Indonesia Yogyakarta, dan perguruan tinggi lainnya.

Lokakarya dibuka oleh Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggia (LLDIKTI) Wilayah V Prof. Didi Achjari. “Dukungan dari rektor atau pimpinan perguruan tinggi sangat dibutuhkan. Terutama untuk dukungan finansial dalam meningkatkan mutu perguruan tinggi dan SPMI. Hal itu karena sangat penting terkait dengan Akreditasi Perguruan Tinggi,“ ujar Didi Achjari.

Kepala Subdit Penguatan Mutu Direktorat Penjaminan Mutu, Masluhin Hajaz turut menghadiri acara ini. “Semua dokumen SPMI diperlukan dalam jangka pendek untuk akreditasi dan untuk jangka panjang ditunggu masyarakat karena kompentensi lulusannya bisa dijamin agar bias berkompetisi dengan global” ujar Hajaz.

Kegiatan Lokakarya SPMI ini diisi oleh beberapa fasilitator, yaitu Prof. Nyoman Sadra Dharmawan, Ir. Desiana Vidayanti, M.Sc., Dr. Nan Rahminawati, dan Dr. Rudyanto Arief. Mereka memberikan pelatihan selama tiga hari dengan penekanan pada praktik penyusunan dokumen SPMI, antara lain Dokumen Kebijakan SPMI, Dokumen Manual SPMI, Dokumen Standar yang digunakan SPMI, dan Formulir SPMI.

Peserta dibagi dalam dua kelas untuk berdiskusi dan menyusun dokumen SPMI. Di akhir lokakarya, semua dokumen hasil latihan di-share untuk semua peserta dengan harapan masing-masing PT sudah memiliki draf dokumen SPMI untuk disesuaikan dengan masing-masing kondisi PT. 

Selanjutnya, Direktorat Penjaminan Mutu akan melakukan monitoring dan evaluasi implementasi SPMI di PT peserta, peserta yang sukses melaksanakan diseminasi SPMI dan implementasi SPMI di PT-nya akan diikutkan dalam Lokakarya Audit Mutu Internal (AMI) di tahun berikutnya. 

Sumber: https://belmawa.ristekdikti.go.id/2019/07/05/tersedianya-dokumen-spmi-sebagai-awal-berjalannya-sistem-penjaminan-mutu-internal-spmi/